Kamis, 26 Juni 2008
anarkisme mahasiswa
Geby oh geby
Jumat, 13 Juli 2007
mendung yang melagu di langit, menyajikan
segelintir resah dan gundah
letupan maya sendu menggigit, meneriaki
sebentar lelah dan payah
henti terawangi angan seperti tak punya mimpi
letihkan saja langkah haru
biar seketika arogansi jiwa tertusuk
panorama ini akan jadi pemandangan hebat
setelah usai dengan angan
lesatkan pancaran rona itu, benturkan
sekeras-kerasnya ke lemahku
biar sakit membius sekejap
perasaan ini kan jadi pengalaman hebat
sudah cepat lakukan, hentikan
sedih dan keluh
lanjut kita bergerak meninggalkan segala
lalu amarahkan yang semula tenang
selesaikan dalam keadilan
yang KALAH adalah kita yang lepas
yang MENANG adalah kita yang terikat
serahkan jiwamu pada langit, ketemukan
aturan yang pernah kita terbangkan
benamkan tubuhmu pada bumi, setubuhi
lagi gadis yang pernah kita kubur
larutkan darahmu, selaraskan dengan samudera
ubah jadi air mata